BERITAKARYA.ID, JAKARTA - Elemen masyarakat Kota Cilegon yang mengatasnamakan Forum Pemerhati Lingkungan Implementasi Pembangungan atau FPLIP menggelar aksi damai di depan Gedung BEI Kamis, 7 Juli 2022.
Dalam aksi damai di sepan Gedung BEI itu, warga Cilegon melalui FPLIP yang merupakan bagian tak terpisah dari aliansi taktis Front Daulat Pribumi atau FDP mendesak Menteri BUMN, Erick Tohir memecat Dirut PT KS Silmy Karim.
Massa aksi menyebut ada banyak alasan mengapa Silmy Karim perlu diberhentikan dari posisinya sebagai Dirut PT KS.
"Kami meminta agar Silmy Karim segera dipecat dari PT KS dan segera diproses secara hukum terkait dugaan pelanggaran hukum atau aturan perundangan," kata Koordinator aksi FPLIP, Djahari Putra Halilintar, Kamis 7 Juli 2022.
Baca Juga: Erick Thohir Klaim BUMN Berkontribusi Rp1200 Triliun kepada Negara
Selain Silmy Karim, FPLIP juga mendesak agar salah satu komisaris anak perusahaan PT KS yakni M Ali Surrahman dipecat sebagai salah satu komisaris di anak perusahaan PT KS yakni PT Krakatau Global Trading, sebagai perwakilan masyarakat lokal Banten.
"Karena yang bersangkutan tidak mampu menjembatani komunikasi yang baik antara masyarakat lokal dengan pihak Manajemen PT KS," imbuhnya.
Elemen masyarakat itu menilai PT Krakatau Steel atau KS dianggap tak berpihak kepada kepentingan masyarakat sekitar dimana pabrik baja itu berdiri.
Badan Usaha Milik Negara atau BUMN yang beroperasi sejak tahun 1970 itu dianggap tak berpihak kepada kepentingan masyarakat sekitar dengan berbagai persoalan yang timbul dan bergejolak beberapa tahun terakhir di masyarakat Cilegon.
Baca Juga: Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban yang Patut Kita Ketahui
Atas dasar tersebut, warga Cilegon yang tergabung dalam Forum Pemerhati Lingkungan Implementasi Pembangungan atau FPLIP menggelar aksi damai di depan Gedung BEI Kamis, 7 Juli 2022.
Koordinator aksi FPLIP, Djahari Putra Halilintar mengatakan, persoalan dan gejolak di masyarakat khususnya di Kota Cilegon tersebut timbul sejak KS dipimpin oleh Silmy Karim.
Dimana diketahui, Silmy Karim diangkat sebagai Direktur Utama PT KS melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada September 2018 lalu.
Dalam perjalanannya, kata Djahari, Silmy Karim dianggap mampu membawa KS menjadi perusahaan yang meraup untung setelah sebalumnya selalu rugi dan memiliki banyak hutang.
Artikel Terkait
Profil Dirut PT KS Silmy Karim, Dijuluki Spesialis Dirut BUMN Sakit
Tokoh Banten: Dulu Rugi Terus, Dibawah Kepemimpinan Silmy Karim PT KS Sekarang Untung
Pemagaran Jalan oleh PT KS Disoal, Massa Gelar Aksi di Depan Kantor Walikota Cilegon